Apakah Anda tahu apa itu biopori? Atau Anda pernah membuat biopori sendiri di rumah? Kalau belum tahu apa itu biopori dan bagaimana cara membuatnya, kita belajar bareng-bareng yuk.
Pengertian Biopori
Biopori biasa juga disebut dengan lubang resapan biopori merupakan lubang yang dibuat tegak lurus ke dalam tanah. Lubang ini memiliki diameter antara 10-30 cm dan tidak memiliki muka air tanah dangkal.
Lubang tersebut kemudian diisi dengan sampah organik yang
memiliki fungsi sebagai makanan makhluk hidup yang ada di tanah, seperti cacing
dan akar tumbuhan.
Manfaat Biopori
Pembuatan biopori juga memiliki tujuan agar kita memperoleh
manfaat. Berikut ini ada empat manfaat yang kita dapatkan jika membuat lubang
resapan biopori di halaman rumah.
1. Mengurangi Sampah Organik
Pembuatan lubang resapan biopori dapat mengurangi sampah organik
dari rumah kita ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir). Karena, ketika kita membuat
lubang, salah satu proses yang harus dilakukan adalah memasukkan sampah
organik.
Selain mengurangi sampah organik yang akan dibuang ke TPA,
pembuatan biopori juga akan membuat masyarakat biasa memilah antara sampah
organik dan anorganik.
2. Menyuburkan Tanah
Ketika kita memasukkan sampah organik ke dalam lubang, akan
terjadi proses biologis yang akan menjadikan sampah tersebut menjadi pupuk
kompos. Dengan terbentuknya pupuk kompos di dalam lubang, tentu akan membuat
tanah menjadi lebih subur.
3. Membantu Mencegah Terjadinya Banjir
Saat ini, banjir sering terjadi entah itu di kota atau di
kampung, dan salah satu penyebabnya adalah sistem drainase yang tidak baik.
Biasanya di daerah padat penduduk drainasenya buruk karena kurangnya daya serap
air oleh tanah.
Dengan membuat lubang resapan biopori, dapat membantu air untuk
segera masuk ke dalam tanah. Selain itu, sampah organik yang ada di dalam
lubang merupakan makanan dari cacing tanah.
Cacing yang masuk ke dalam lubang akan membuat
terowongan-terowongan kecil di dalam tanah ketika menuju ke lubang yang berisi
sampah organik. Hal ini tentu akan membuat air lebih cepat meresap ke dalam
tanah.
4. Mempengaruhi Jumlah Air Tanah
Terowongan-terowongan kecil yang dibuat oleh cacing tanah akan
meningkatkan luas permukaan tanah. Hal ini tentu akan membuat kapasitas tanah
untuk menampung air menjadi meningkat. Bahkan, lubang resapan biopori ini mampu
meningkatkan luas bidang resapan menjadi 40 kali lipat.
Lokasi Pembuatan Biopori
Pembuatan biopori sebaiknya dilakukan pada area terbuka yang
akan terkena air hujan. Kita bisa membuatnya di halaman rumah, sekitar
pepohonan, sekitar tempat parkir, dan tempat terbuka lainnya.
Cara Membuat Biopori
Berikut ini akan dijelaskan mengenai bagaimana kita membuat
biopori. Mulai dari alat dan bahan yang dibutuhkan, sampai langkah-langkah
pembuatannya.
Alat Dan Bahan
·
Bor tanah
·
Pipa PVC dan penutup yang sudah dilubangi bagian sisi-sisinya
·
Sampah organik
·
Air
Gambar alat bor
Langkah-Langkah Membuat Biopori
1. Sebelum
mulai membuat biopori, terlebih dahulu tentukan lokasi yang akan dijadikan
tempat pembuatan.
2. Setelah
ditentukan tempatnya, siram tanah yang akan dijadikan sebagai tempat pembuatan
biopori dengan air agar tanah menjadi lebih lunak dan mudah untuk dilubangi.
3. Lubangi
tanah dengan menggunakan bor tanah, usahakan buat yang tegak lurus.
4. Buat
lubang dengan kedalaman kurang lebih 1 meter dengan diameter 10-30 cm.
5. Setelah
itu, lapisi lubang menggunakan pipa PVC yang ukurannya sama dengan diameter
lubang.
6. Kemudian,
isi lubang dengan sampah organik seperti daun, rumput, kulit buah-buahan, dan
sampah yang berasal dari tanaman lainnya.
7. Setelah
itu tutup lubang menggunakan kawat besi, atau bisa juga memakai tutup pipa PVC
yang sudah dilubangi terlebih dahulu.
Perawatan Biopori
Lubang resapan biopori ini juga harus kita rawat agar tetap
terjaga kualitasnya dan dapat berfungsi dengan baik. Kita perlu melakukan
beberapa hal berikut untuk merawat lubang biopori.
·
Kita dapat mengisi lubang biopori dengan sampah organik secara
bertahap setiap lima hari sekali sampai lubang terisi penuh dennga sampah.
·
Lubang resapan biopori yang sudah terisi penuh dengan sampah
dapat kita biarkan selama tiga bulan agar sampah tersebut nantinya menjadi
kompos.
·
Setelah tiga bulan, angkat kompos yang sudah jadi dari lubang
biopori, dan lubang siap diisi kembali dengan sampah yang baru. Kompos pun siap
digunakan untuk memupuk tanaman yang ada di halaman rumah.
Tips Dan Trik
Untuk mempermudah pembuatan lubang resapan biopori, ikuti tips
dan trik berikut ini.
·
Setiap mata bor masuk seluruhnya ke dalam tanah, tarik mata bor
sambil diputar ke kanan, lalu bersihkan tanah yang terbawa mata bor. Setelah
itu, lanjutkan kembali pengeboran tanahnya.
·
Kita bisa melakukan penyiraman dengan air selama proses
pengeboran agar lebih mudah melubangi tanah.
· Ketika terdapat bebatuan atau kerikil yang menghalangi, kita
dapat menghentikan pembuatan lubang atau bisa dihilangkan terlebih dahulu batu
yang mengganggu tersebut.
·
Kalau tidak punya bor tanah, bisa juga digunakan linggis untuk
membuat lubang.
·
Anda bisa melakukan penyemenan di sekeliling lubang agar biopori
lebih awet.
Tidak ada komentar
Posting Komentar